Kreasi Bunga Kering Dari Bahan Alami
Kreasi Kerajinan Bunga Kering
Dalam usaha membuat kerajinan dari bahan baku bunga kering ini ternyata dapat menjadi peluang usaha yang cukup besar sebab kerajinan ini cukup memiliki banyak peminatnya. Selain itu, cara atau proses pembuatannya pun tidak begitu rumit seperti yang di bayangkan, kita hanya perlu sidikit usaha dan juga kemauan yang kuat untuk belajar maka kita tentu bisa mempelajarinya dan dapat membuat seni kriya bunga kering ini.
Proses pembuatan kreasi atau kerajinan bunga kering ini terdiri dari beberapa tahapan proses yang dimulai dari mengumpulkan dan memilih bahan dan kemudian diawetkan, dikeringkan, diberi warna, diberi pewangi, serta menguatkan warnanya sesuai selera atau keinginan yang menurut kita dapat memikat hati.
A. Proses Pemilihan dan Pengumpulan Bahan Kerajinan Bunga Kering.
1. Memilih dan Mengumpulkan Bahan.
Memilih jenis tumbuhan yang tahan lama dan selain dari jenis tumbuhannya, hal yang harus diperhatikan pula yaitu bentuk yang sesuai dengan model yang akan dibuat atau direncanakan. Bahan-bahan yang telah dipilih tersebut kemudian di cuci menggunakan air hingga bersih.
2. Pengawetan Bahan.
Pengawetan menggunakan Formalin dengan kepekatan sekitar 4% bertujuan untuk mempertahankan bentuk dan keindahan bagian pada tumbuhan agar tahan lama dan tidak mudah rusak dengan cara merendam bahan - bahan yang sudah disediakan selama 24 jam lalu kemudian di tiriskan dan diikat menggunakan tali.
3. Pengeringan Bahan.
Bahanyang telah diawetkan kemudian dikeringkan dengan cara digantung di dalam ruangan yang tidak terkena matahari secara langsung yang dapat memakan waktu 2 hingga 3 minggu tergantung pada jenis tumbuhannya.
4. Pewarnaan Bahan.
Jika warna yang kita inginkan tidak hanya warna alami maka dapat kita beri warna dengan pewarna tekstil yang dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan cara dicelupkan dan disemprot.
- Pencelupan dilakukan dengan cara pewarna tekstil dilarutkan kedalam air dan kemudian bunga-bunga tersebut dicelupkan kedalam air yang sudah diberi warna, tunggu hingga beberapa menit dan tiriskan.
- Proses penyemprotan dilakukan dengan cara pewarna tekstil dilarutkan kedalam spiritus, kemudian disemprotkan kepada bunga yang akan atau hendak diwarnai. Bunga yang berwarna putih , dapat direndam dalam larutan kaporit selama kurang lebih 24 jam agar warna putihnya tahan lama.
5. Pewangian Bahan.
Cara membari wangi-wangian pada bahan yagn sudah melalui proses pewarnaan yaitu dengan melalui proses Perendaman : ( Bahan yang sudah kering direndam dalam wadah yang berisi bibit parfum yang dicampur dengan alkohol selama kurang lebih 1 jam, kemudian ditiriskan dengan cara digantung) dan Penyemprota : ( Digantung dan disemprot dengan farfum menggunakan wadah penyemprot yang disediakan).
6. Penguatan Warna Bahan.
Bahan yang sudah selesai dirangkai, kemudian disemprot dengan fiksatif agar kuat dan warnanya tidak cepat pudar.
B. Alat dan Bahan Pembuatan Kerajinan Bunga Kering.
Peralatan yang dibutuhkan berupa alat penguapan, alat penggantungan, alat potong, alat pres kayu, oven, dan juga embar.
a. Alat Kerajinan Bunga Kering.
- Alat penguapan yang terdiri dari, panci aluminium dan rangka penirisan, serta kompor gas atau minyak.
- Alat penggantung terdiri atas, Tali, pita, kawat, dan penjepit.
- Alat potong yang terdiri dari, gunting tanaman, gunting biasa, pisau cutter, pisau, dan
- Alat- alat lainnya seperti, alat pres kayu, lem dan pistol lem, oven, dan ember.
b. Bahan - Bahan Kerajinan Bunga Kering.
Bahan yang kita gunakan tentunya berasal dari bahan yang alami seperti :
- kembang kertas,
- cempaka,
- ros,
- harendong,
- kenangan perdu,
- lavender laut,
- ceplik sari,
- jengger ayam, dan
- kiapit dan bahan pendukung lainnya seperti krans (karangan bunga), kayu dan lainnya.
Bahan-bahan kimia yang digunakan terdiri atas bahan utama seperti (formalin, asam peroksida, alkohol,dan farfum), dan bahan tambahan seperti (kaporit, zat warna, fiksatif, dan spiritus).
Nah... sekarang kita masuk ke inti dari pembahasan kita geys yaitu 10 Kerajinan Bunga Kering Unik dari Bahan Alami yang cara pembuatannya dapat anda praktikkan sendiri sebagai berikut :
- Pot yang sudah ada diisi semen hingga setengah penuh dan tancapkan tongkat atau batang kayu kering yang sudah di awetkan dengan panjang kurang lebih 30 cm tergantung pada hasil akhir yang anda inginkan, kemudian setelah semennya mengering tutupi dengan busa (spons) dan diatas spons ditutupi lagi dengan lavender laut (atur sedemikian rupa untuk menutupi busa).
- Tancapkan paku diujung menembus tongkat sekitar 2,5 cm, kemudian tancapkan bola spons kering ke tongkat hingg paku tertekan seluruhnya.
- Tutupi bola busa/spons tersebut dengan lavender laut hingga busa hampir tidak kelihatan.
- Tambahkan lagi lebih banyak bunga kering sesuai dengan selera anda dengan warna yang menarik, kemudian lipat pita panjang dan lilit ujungnya dengan kawat.
- Tancapkan kawat tersebut pada bagian bawah busa/spons dan liat hasilnya.
2. Kerajinan Buket Bunga Kering.
Kreasi Bunga Kering Dari Bahan Alami |
- Kumpulkan aneka bunga-bungaan yang telah anda awetkan untuk dibuat buket dan letakkan rangkaian bunga yang terpanjang di pada dasar rangkaiaan.
- Tambahkan dengan rangakaian bunga yang lebih kecil/pendek hingga buket terlihat cukup penuh,rata dan seimbang.
- Ikat rangakaian bunga dengan cara dililiti kawat bunga pada bagian tangkai bunga dan jika ada bagian bunga yang nampak akan lepas maka tempelkan lem dengan menggunakan pistol lem panas. Kemudian, tutupi kawat dengan pita yang disimpul sesuai dengan model atau bentuk yang anda sukai.
- Tambahkan lagi kuntum-kuntuk yang lebih berat seperti peoni, didekat pita dengan menggunakan pistol lem (disarankan) atau kawat bunga dan lihat hasilnya.
- Siapkan keranjang mini yang sudah anda sediakan, kemudian masukkan spons/busa sesuai ukuran keranjang lalu tambahkan esens sesuai selera anda.
- Isi keranjang tersebut dengan lavender laut kering yang sudah diawetkan dan tancapkan bunga tersebut kedalam spons/busa, kemudian pasang pula bunga lainnya yang sesuai dan nampak serasi.
- Tambahkan juga bunga lain seperti mawar dan lainnya yang senada, lalu hiasi dengan pita yang juga senada atau serasi dengan keseluruhan rangakaian bunga. Lihat hasilnya.
- Saipkan keranjang berpunggung datar yang dapat menempel didinding lalu tempelkan busa/spons bunga kering didalamnya menggunakan pistol lem.
- Tutupi bunga dengan moss. Reindeer moss dapat anda cari di toko bunga dan gunakan sebagia penutup. penutup ini sangat dianjurkan sebab tidak menghalangi tangkai saat di tancapkan.
- Selanjudnya tancapkan bunga kain yang anda pilih sambil mengaturnya. Memulainya merangkai dengan bunga yang berukuran besar lalu yang lebih kecil untuk bantalan dan pastikan keranjang tampak menarik dari setiap sudutnya, terutama pada bagian bawah. Lihat hasilnya.
Demikian ulasan singakt tentang Kerajinan Bunga Kering Bahan Alami tersebut diatas, semoga bermanfaat dan dapat dijadikan sebagia peluang usaha yang menarik untuk anda coba dirumah. Selamat mencoba dan sukses untuk anda.