Jiwa Entrepreneur Adalah Membangun Kepribadian Entrepreneur
Ilmucerdasku.com- Jiwa entrepreneur adalah sebagia proses penciptaan sesuatu yang baru pada nilai menggunakan waktu dan upaya yang diperlukan, menanggung risiko keuangan, fisik, serta resiko sosial yang mengiringi, menerima imbalan moneter yang dihasilkan, serta kepuasan dan kebebasan pribadi ( Hisrich dan Bush - 1985).
Selain pengertian diatas Jiwa Wirausaha atau entrepreneur adalah jiwa mandiri yang digunakan untuk mencari sumber penghasilan melalui usaha dan kreatifitas yang dimiliki untuk kemudian dijadikan sebagai wadah untuk mendapatkan penghasilan dan ditanamkan sejak seseorang menyadari bahwa uang itu penting. ( Google.com )
Dalam artikel ini kita akan membahas tentang jiwa entrepreneur yang perlu dikembangkan dan bagaimana cara menjadi seorang entrepreneur yang baik, berikut penjelasannya.
Membangun Kepribadian Jiwa Entrepreneur
Memiliki jiwa wirausaha akan menjadikan manusia lebih mandiri dan tidak bergantung pada orang lain, mampu berpikir kreatif dan inovatif, serta lebih menghargai uang dan barang.
Jiwa wirausaha perlu dipupuk sejak dini. Diskusi ini menyajikan perkembangan jiwa wirausaha semangat dimulai sejak kecil.
Jiwa entrepreneur yang perlu dikembangkan meliputi:
1. Inovatif dan kreatif.
Karakteristik kewirausahaan yang paling penting adalah inovatif dan kreatif. Jika sifat ini dilatihkan pada anak, maka dapat membantu anak untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berkreasi sejak dini.
Inovasi dan kreativitas dapat diibaratkan sebagai pondasi yang akan mendukung sebuah bisnis. Mengapa demikian?
Dengan berani berinovasi dan menuangkan ide ke dalam bisnis yang dirintis, pengalaman dan wawasan mendalam terkait bisnis akan dirasakan oleh pemilik bisnis.
Selain itu, inovasi dan kreativitas juga akan berperan dalam perkembangan bisnis. Tanpa kedua hal tersebut, sebuah bisnis akan kesulitan untuk terus maju dan kompetitif.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan calon orang tua untuk mengajari anaknya menciptakan ruang bagi solusi kreatif dan bisnis.
2. Tidak mudah menyerah.
Bagi calon orang tua, ada baiknya mengajarkan anak-anak mereka untuk belajar dari kegagalan. Sifat wirausaha ini dirasakan membuat sang anak tidak mudah menyerah.
Kegagalan bisnis adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari. Seseorang yang mudah menyerah akan kesulitan membangun usahanya dan bersaing di pasar karena tidak siap menghadapi tekanan yang datang.
Penting bagi setiap pemilik bisnis untuk memiliki mental baja dan selalu bangkit kembali ketika mengalami kegagalan.
Usahakan untuk tetap ulet dan optimis setelah mengalami kegagalan dan selalu berpikir positif.
3. Pengambilan keputusan.
Bagi mereka yang sedang belajar, penting untuk percaya diri saat mengambil keputusan. Untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan, belajarlah untuk berani mengambil keputusan saat menghadapi suatu masalah.
4. Mandiri.
Kemandirian adalah salah satu sifat kewirausahaan yang harus diajarkan kepada anak Anda. Sebagai orang tua, sebaiknya jangan memanjakan anak dengan selalu menuruti setiap keinginannya.
Ajari anak Anda untuk mandiri dan tidak terlalu sering merajuk. Tidak apa-apa untuk sesekali menuruti permintaan mereka, tetapi jangan terlalu mudah terombang-ambing oleh tuntutan atau tangisan mereka saat mereka meminta sesuatu.
5. Kepemimpinan.
Kualitas kepemimpinan juga harus diajarkan sejak usia dini. Hal ini sangat penting untuk dipahami oleh orang tua dan calon orang tua.
Untuk membangun dan menerapkan jiwa kepemimpinan yang jujur dan amanah, anak perlu dididik sejak dini. Jiwa kepemimpinan tidak hanya diajarkan tetapi juga dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Mengajarkan nilai-nilai kewirausahaan kepada anak-anak baik untuk mengembangkan sifat-sifat pribadi mereka dan membantu menanamkan sifat-sifat positif pada anak-anak sejak dini. Orang tua dapat memberikan contoh kepada anaknya dalam kehidupan sehari-hari.
Cara Menjadi Seorang Entrepreneur yang Baik
Berikut ini adalah 10 aktifitas harian yang harus dilatih agar anda dapat menjadi seorang entrepreneur yang baik:
1. Usahakan untuk menciptakan waktu hening dalam harian Anda.
Seorang entrepreneur mungkin sibuk sepanjang hari, namun, kesibukan dalam keramaian terus-menerus dapat membuat orang tidak efektif.
Oleh karena itu, orang perlu waktu hening untuk menimba semangat dan kemampuan untuk menangani beban pekerjaan yang berat.
2. Mulailah hari Anda dengan melakukan tugas yang paling sulit.
Lakukan tugas yang paling membingungkan dan melelahkan di awal hari. Ini akan membuat tugas-tugas lainnya tampak lebih mudah untuk dikerjakan.
3. Lakukan rutinitas harian dengan konsisten.
Rutinitas mudah dilakukan saat hidup mudah. Namun, ketika hidup tidak seperti yang direncanakan, rutinitas menjadi sulit untuk dilakukan. Namun, hal ini tidak boleh menjadi alasan untuk seorang entrepreneur.
Mereka harus tetap bertanggung jawab dan menemukan kegiatan atau olahraga yang cocok untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
4. Buat perencanaan untuk esok hari.
Buat daftar tugas dan rencanakan jadwal untuk besok. Ini akan membantu Anda mempersiapkan diri dengan baik dan menghindari kekhawatiran tentang apa yang akan terjadi di hari berikutnya.
5. Tetap fokus pada tujuan Anda.
Menetapkan tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang adalah cara yang baik untuk mempertahankan fokus.
Ada beberapa orang yang memilih untuk menunda-nunda, tetapi triknya adalah untuk terus menarik tujuan Anda ke depan saat situasi dalam hidup Anda berubah.
6. Jadwalkan waktu untuk belajar.
Dunia terus berubah, dan seorang entrepreneur harus terus belajar agar tetap relevan. Ada banyak hal baru yang muncul di sekitar kita, oleh karena itu seorang entrepreneur harus bisa menangkap hal baru tersebut.
Seorang entrepreneur yang berpengaruh harus terus terlibat dengan koridor pengetahuan di bidang keahlian mereka.
7. Membaca.
Sebuah kebiasaan sederhana tetapi sangat bermanfaat adalah membaca. Membaca dapat membantu meningkatkan keterampilan berpikir, meningkatkan kreativitas, dan memperluas pengetahuan Anda.
8. Tetap terhubung dengan orang-orang yang berpengaruh.
Menjalin hubungan yang baik dengan orang-orang yang berpengaruh dapat membuka peluang baru dan memberikan inspirasi dan motivasi.
9. Kelola waktu Anda dengan baik.
Pengelolaan waktu yang baik adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur. Buat jadwal, prioritaskan tugas Anda, dan atur waktu Anda dengan efisien.
10. Berkomunikasi dengan jelas dan efektif.
Komunikasi yang baik adalah keterampilan penting dalam bisnis. Pastikan Anda berkomunikasi dengan jelas dan efektif dengan orang-orang di sekitar Anda.
Kesimpulan.
Banyak orang yang berhasil dan sukses karena memiliki kemampuan berfikir kreatif dan inovatif. Untuk mendorong berkembangnya jiwa entrepreneurship, maka seseorang haruslah memiliki kompetensi.
Memiliki jiwa entrepreneur akan membuat orang lebih mandiri dan tidak bergantung pada orang lain, mampu berpikir kreatif dan inovatif, serta lebih menghargai uang dan barang.
Jiwa entrepreneur yang perlu dikembangkan sekurang-kurangnya meliputi: Inovatif dan kreatif, Tidak mudah menyerah., Pengambil keputusan, Mandiri, dan Jiwa Kepemimpinan.
Penutup.
Sahabat ilmucerdasku.com dimanapun berada, mungkin cukup sekian dulu apa yang bisa kami sampaikan terkait jiwa entrepreneur atau jiwa kewirausaha tersebut diatas, semoga bermanfaat untuk kita semua dna terimakasih.