Akuisisi Perusahaan adalah: Pengertian dan Contoh Akuisisi Perusahaan
Pengertian dan Contoh Akuisisi Perusahaan
Sahabat ilmucerdasku.com dimanapun berada. Dalam dunia bisnis, akuisisi perusahaan adalah proses di mana satu perusahaan membeli atau mengambil alih kepemilikan saham perusahaan lain.
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memperluas operasi bisnis, memperoleh aset yang bernilai, atau meningkatkan pangsa pasar.
Akuisisi perusahaan sering kali menjadi strategi pertumbuhan yang populer bagi perusahaan yang ingin tumbuh dengan cepat.
Pada kesempatan ini, kita akan membahas tentang pengertian akuisisi perusahaan serta memberikan beberapa contoh yang relevan terkait materi tersebut dan berikut penjelasannya.
Facebook telah mengakuisisi Whatsup dan Instagram untuk memperkuat posisinya didunia maya |
Pengertian Akuisisi Perusahaan.
Akuisisi perusahaan terjadi ketika satu perusahaan (pembeli) membeli sebagian atau seluruh saham perusahaan lain (target).
Dalam proses ini, pembeli mengambil alih kendali operasional dan manajemen perusahaan target. Akuisisi dapat terjadi baik melalui pembelian saham atau aset perusahaan target.
Pengambilalihan (akuisisi) saham adalah bentuk akuisisi di mana pembeli membeli saham perusahaan target.
Dalam skenario ini, pembeli mendapatkan kendali atas perusahaan target berdasarkan jumlah saham yang dibeli.
Sementara itu, pengambilalihan aset terjadi ketika pembeli hanya membeli sebagian atau seluruh aset perusahaan target tanpa mengambil alih saham.
Alasan dan Manfaat Akuisisi Perusahaan.
Terdapat beberapa alasan mengapa perusahaan memutuskan untuk melakukan akuisisi. Beberapa alasan umumnya meliputi:
1. Pengembangan Pasar.
Dengan mengakuisisi perusahaan lain, perusahaan dapat memperoleh akses ke pasar baru atau memperluas pangsa pasar yang sudah ada. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mencapai pertumbuhan yang lebih cepat.
2. Ekonomi Skala.
Melalui akuisisi, perusahaan dapat mencapai efisiensi operasional dan pengurangan biaya dengan menggabungkan sumber daya, infrastruktur, dan keahlian dari perusahaan target.
3. Penguatan Kompetitif.
Akuisisi perusahaan dapat membantu perusahaan untuk memperoleh keunggulan kompetitif dengan mengambil alih pesaing atau pemain kunci dalam industri tertentu.
4. Diversifikasi.
Dengan mengakuisisi perusahaan di industri yang berbeda, perusahaan dapat mengurangi risiko dengan mendiversifikasi portofolio bisnisnya.
Contoh Akuisisi Perusahaan.
Berikut ini adalah beberapa contoh akuisisi perusahaan yang terkenal:
1. Akuisisi WhatsApp oleh Facebook.
Pada tahun 2014, Facebook mengakuisisi WhatsApp dengan nilai transaksi sekitar 19 miliar dolar AS. Akuisisi ini membantu Facebook memperkuat posisinya di pasar komunikasi mobile dan memperluas basis pengguna di seluruh dunia.
2. Akuisisi Instagram oleh Facebook.
Pada tahun 2012, Facebook juga mengakuisisi Instagram dengan nilai transaksi sebesar 1 miliar dolar AS. Akuisisi ini memungkinkan Facebook untuk memperluas kehadirannya di pasar berbagi foto dan meningkatkan pengalaman pengguna di platformnya.
3. Akuisisi Whole Foods oleh Amazon
Pada tahun 2017, Amazon mengakuisisi Whole Foods dengan nilai transaksi sekitar 13,7 miliar dolar AS. Akuisisi ini memungkinkan Amazon untuk memasuki industri ritel makanan segar dan memperluas jangkauan bisnisnya.
Kesimpulan
Akuisisi perusahaan merupakan strategi bisnis yang penting dalam mengembangkan dan memperkuat posisi suatu perusahaan di pasar.
Dalam proses akuisisi, satu perusahaan mengambil alih kendali operasional dan manajemen perusahaan lain.
Melalui akuisisi, perusahaan dapat memperluas pangsa pasar, mencapai efisiensi operasional, dan memperoleh keunggulan kompetitif.
Beberapa contoh akuisisi perusahaan yang terkenal termasuk akuisisi WhatsApp dan Instagram oleh Facebook, serta akuisisi Whole Foods oleh Amazon.
Mungkin cukup sekian dulu apa yang bisa kami sampaikan terkait pengertian dan contoh akuisisi perusahaan tersebut diatas, semoga bermanfaat dan terimakasih.